Mediaolahraga, FC Copenhagen harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang oleh AGF dalam laga liga domestik terbaru mereka. Pertandingan berakhir dengan skor 1-1, dan Kevin Diks, pemain asal Belanda yang memiliki keturunan Indonesia, menjadi starter di posisi bek kiri dalam formasi tim.
Diks yang biasanya bermain sebagai bek kanan dipasang oleh pelatih Jacob Neestrup di sisi kiri pertahanan kali ini. Penampilannya solid sepanjang pertandingan, meski akhirnya timnya gagal meraih kemenangan. Dalam peran barunya itu, Diks kerap terlihat aktif membantu serangan, sekaligus melakukan tugas bertahan dengan baik, memperlihatkan fleksibilitas yang jarang terlihat di posisi bek kiri.
Laga yang berlangsung di Stadion Parken ini menampilkan permainan yang cukup intens dari kedua tim. Copenhagen sempat unggul terlebih dahulu di babak pertama, namun AGF berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua melalui gol cepat. Meski mencoba menyerang di sisa waktu, FC Copenhagen gagal mencetak gol tambahan.
Dengan hasil ini, FC Copenhagen harus puas berada di posisi kedua klasemen sementara, tertinggal dari pemimpin liga. Sementara bagi Kevin Diks, performanya di posisi baru tersebut mendapat perhatian. Keberhasilan Diks beradaptasi dengan posisi bek kiri membuka opsi baru bagi pelatih untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Diks sendiri mengaku puas dengan kontribusinya dalam laga ini, meski sedikit kecewa dengan hasil akhir. “Kami selalu ingin menang, tetapi kami akan berusaha memperbaiki kekurangan yang ada di pertandingan selanjutnya,” ujarnya usai pertandingan.
Hasil imbang ini menjadi pekerjaan rumah bagi FC Copenhagen untuk mempertahankan momentum di liga serta meraih posisi teratas di klasemen.
