Mediaolahraga, Xavi Hernandez tetap menjadi salah satu figur paling ikonis dalam sejarah FC Barcelona. Sebagai salah satu gelandang terbaik abad ke-21, Xavi mencatatkan lebih dari 750 penampilan untuk Blaugrana, menjadikannya legenda sejati klub. Namun, perjalanan Xavi sebagai pelatih Barcelona meninggalkan kesan pahit, baik bagi penggemar maupun beberapa pemain.
Perjalanan Xavi sebagai Pelatih Barcelona
Selama dua tahun masa jabatannya, Xavi membawa beberapa keberhasilan relatif, termasuk memberikan kepercayaan besar kepada pemain muda. Meski begitu, hubungan Xavi dengan dewan klub dan beberapa pemain senior dikabarkan tidak harmonis, yang berujung pada pemecatannya pada musim panas lalu. Situasi ini memunculkan perdebatan di kalangan penggemar tentang cara klub memperlakukan legenda mereka.
Pujian Mascherano untuk Xavi
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Javier Mascherano, yang kini melatih Inter Miami, mengungkapkan rasa hormatnya kepada Xavi. Sebagai mantan rekan setim, Mascherano memuji keberanian Xavi Hernandez yang berani mengambil tanggung jawab besar di tengah situasi sulit.
“Saya pikir Xavi memutuskan untuk mengambil alih Barcelona di momen yang sangat rumit, bukan? Dia sangat berani,” ujar Mascherano. “Dia mengambil langkah maju dalam banyak aspek, dengan banyak pemain muda mulai bermain di tim utama. Hari ini, berkat dia, para pemain muda ini memiliki karier panjang di klub.”
Kepergian yang Pahit
Meski Xavi dihormati sebagai legenda, Mascherano mengaku sedih melihat cara rekannya meninggalkan klub. Ia mencatat bahwa konflik internal membuat hubungan Xavi dengan manajemen klub memburuk. Menurutnya, ini menjadi pola yang sering terlihat pada legenda besar Barcelona.
“Sangat disayangkan bahwa dalam banyak kesempatan, para legenda besar akhirnya pergi dengan cara yang pahit,” kata Mascherano.
Mascherano juga menyamakan status Xavi dengan bintang-bintang besar yang kini memperkuat Inter Miami, seperti Lionel Messi, Sergio Busquets, Luis Suarez, dan Jordi Alba.
Warisan Xavi
Meskipun akhir yang pahit, warisan Xavi di Barcelona tetap abadi. Sebagai pemain, ia adalah arsitek di lini tengah yang membawa klub meraih banyak trofi. Sebagai pelatih, ia telah memberikan fondasi bagi generasi muda yang akan terus memperkuat Blaugrana di masa depan.
Xavi mungkin telah pergi dari Barcelona, tetapi kontribusinya akan terus dikenang sebagai salah satu yang terbesar dalam sejarah klub.