Mediaolahraga, Erling Haaland baru saja menandatangani kontrak baru dengan Manchester City yang akan mengikatnya hingga 9,5 tahun ke depan. Langkah ini mencetak sejarah baru dalam dunia sepak bola Inggris, khususnya terkait dengan pendapatan pemain.
Dalam kontrak barunya, gaji Haaland mengalami kenaikan signifikan dari 375 ribu pound per minggu (sekitar Rp7,8 miliar) menjadi 500 ribu pound per minggu (Rp9,9 miliar). Kenaikan ini mulai berlaku sejak awal musim, dengan tambahan 3,25 juta pound yang langsung diterima Haaland.
Secara keseluruhan, pendapatan Haaland kini mencapai 26 juta pound per tahun, atau setara dengan Rp519 miliar. Berikut rincian pendapatannya:
- 2,166 juta pound per bulan (Rp43,1 miliar)
- 71 ribu pound per hari (Rp1,4 miliar)
- Hampir 3.000 pound per jam (Rp59,8 juta)
Pemain dengan Bayaran Tertinggi
Dengan gaji baru ini, Haaland kini menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah sepak bola, mengalahkan Kevin De Bruyne yang sebelumnya menerima 400 ribu pound per minggu. Erling Haaland juga kini menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Premier League.
Strategi Man City ini tak lepas dari upaya klub untuk mempertahankan Haaland di tengah rumor ketertarikan dari Real Madrid. Kontrak baru yang bernilai 260 juta pound mulai musim 2024-2025 ini juga menghapus klausul pelepasan, yang berarti klub manapun yang ingin merekrut Haaland harus membayar biaya transfer rekor dunia.
Performa Luar Biasa Haaland
Sejak bergabung dengan Manchester City, Haaland telah menunjukkan performa luar biasa. Dalam dua musim bersama City, ia telah meraih dua penghargaan Golden Boot, mencetak 111 gol dalam 126 pertandingan, serta membantu klub meraih lima gelar juara.
Pada musim ini, Haaland telah mencetak 16 gol di Premier League, semakin memperkuat posisinya sebagai mesin gol utama City. Kontrak baru ini tidak hanya menegaskan peran penting Haaland di Etihad Stadium, tetapi juga mencerminkan ambisi besar Man City untuk mendominasi sepak bola Inggris dan Eropa dalam beberapa tahun mendatang.
Meskipun saat ini Manchester City berada di peringkat keenam Liga Premier dan posisi ke-22 di Liga Champions, dengan Haaland di lini depan, mereka tetap menjadi salah satu tim yang paling ditakuti di dunia sepak bola.
