Mediaolahraga, Asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, membayangkan euforia yang melanda Indonesia ketika tim Garuda berhasil lolos ke Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.
Saat ini, Timnas Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dari enam laga, Indonesia mengumpulkan enam poin. Garuda hanya tertinggal satu poin dari Timnas Australia di posisi kedua, sementara Timnas Jepang memimpin dengan keunggulan sepuluh poin.
Namun, Timnas Indonesia menghadapi persaingan ketat. Timnas Arab Saudi memiliki poin yang sama di posisi keempat. Timnas Bahrain dan Timnas China juga terus menempel di peringkat kelima dan keenam.
Ungkapan Alex Pastoor
Dalam format kualifikasi, posisi satu dan dua Grup C akan langsung mengamankan tiket ke putaran final, sementara peringkat tiga dan empat harus bersaing lagi di putaran keempat. Dengan empat pertandingan tersisa, Indonesia menghadapi laga berat melawan Australia sebagai tuan rumah pada 20 Maret 2025, menjamu Bahrain lima hari kemudian, bertemu China pada 5 Juni 2025, dan melawan Jepang pada 10 Juni 2025.
“Kami menghadapi tantangan sesungguhnya. Maksud saya, ini seperti kue dengan krim dan ceri di atasnya, sesuatu yang ekstra,” ujar Pastoor melalui kanal YouTube Ziggo Sport. “Ketika kami lolos ke Piala Dunia dalam empat pertandingan itu, suasananya pasti benar-benar pecah,” tambahnya.
Mempelajari Budaya Indonesia
Alex Pastoor, yang dikenal sebagai sosok yang ingin memahami budaya tempatnya bekerja, mulai mempelajari budaya Indonesia. Ia membaca buku berjudul Atlas van Indonesië karya H.J. de Graaf yang diterbitkan pada tahun 1949. Buku ini membahas sejarah dan geografi Indonesia.
“Saya berbicara tentang pengalaman masyarakat, dan saya sudah membaca beberapa hal. Saya membeli sebuah buku besar. Dengan 16.000 pulau dan 277 juta penduduk,” ungkapnya.
Pastoor juga menyatakan kekagumannya terhadap antusiasme masyarakat Indonesia terhadap sepak bola. “Saya belum tahu apa yang akan saya hadapi. Kegilaan di sekitar pertandingan sepak bola pasti memberikan dukungan yang fenomenal,” jelasnya.
Harapan di Tengah Tekanan
Dengan persaingan ketat di Grup C, Timnas Indonesia masih menghadapi perjalanan panjang. Namun, dukungan penuh dari masyarakat Indonesia dan optimisme dari jajaran pelatih diharapkan mampu mendorong tim untuk menggapai mimpi besar tampil di Piala Dunia 2026. Ketika berhasil, sejarah baru sepak bola Indonesia akan tercipta, dan euforia besar akan menyelimuti seluruh penjuru negeri.
