Mediaolahraga, Timnas Indonesia akan menghadapi tantangan besar di Piala AFF 2024. Salah satu pemain muda berbakat, Zanadin Fariz dari Persis Solo, mengungkapkan ambisi dan optimisme tinggi untuk membawa Garuda meraih gelar juara.
Dari total 33 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong, sebagian besar merupakan pemain di bawah usia 22 tahun. Namun, Zanadin tetap percaya diri bahwa ini adalah kesempatan emas bagi para pemain muda untuk unjuk kemampuan di level Asia Tenggara.
“Yang penting kami tunjukkan kualitas kami. Jangan mau kalah dengan tim-tim lain,” ujar Zanadin.
Optimisme Tinggi dan Target Pribadi
Pemain yang akrab disapa Ucil ini mengincar dua target utama di Piala AFF 2024. Secara tim, ia bertekad membawa Indonesia meraih trofi juara. Secara individu, ia berharap mendapatkan menit bermain reguler untuk mengasah pengalamannya.
“Saya ingin tampil reguler dan menampilkan performa terbaik,” katanya.
Pengalaman di lapangan diakui sebagai kunci perkembangan kariernya, terutama setelah ia kembali bermain penuh pasca cedera panjang.
Belajar dari Senior
Musim ini, Zanadin semakin matang bersama Persis Solo. Ia rutin tampil sebagai starter di beberapa laga terakhir BRI Liga 1. Ucil juga banyak belajar dari para gelandang senior dan pemain asing seperti Gonzalo Andrada dan Sho Yamamoto.
“Saya belajar banyak dari mereka, terutama cara bermain dan etos kerja,” ungkapnya.
Kembali Bangkit Pasca Cedera
Zanadin sebelumnya sempat menjadi andalan Timnas Indonesia U-20. Ia berperan besar dalam keberhasilan Garuda Muda lolos ke Piala Asia U-20 2023, menyumbang satu gol dan dua assist. Sayangnya, cedera ACL membuatnya absen hampir setahun.
Kini, pemain kelahiran 31 Mei 2004 itu siap membuktikan diri. Pengalaman pahit cedera justru membuatnya semakin termotivasi.
Zanadin Fariz adalah gambaran semangat baru Timnas Indonesia, terutama dengan skuad muda yang ambisius di Piala AFF 2024. Optimisme, kerja keras, dan determinasi menjadi bekal utama dalam upaya mewujudkan mimpi membawa Indonesia menjadi juara.
