Mediaolahraga, Pertandingan Liga Champions antara Arsenal dan Dinamo Zagreb di Stadion Emirates, Kamis dini hari WIB (23/1/2025), diwarnai tindakan tidak sportif dari suporter Dinamo Zagreb. Mereka melempari gelandang Arsenal, Declan Rice, dengan benda-benda berbahaya saat ia bersiap mengambil tendangan sudut.
Gol Cepat Memicu Kemarahan
Declan Rice mencetak gol pembuka hanya dua menit setelah kick-off. Gol tersebut langsung memicu kemarahan sebagian suporter Dinamo Zagreb yang tidak terima timnya kebobolan begitu cepat.
Pada menit ke-10, penonton mulai melempar botol, gelas plastik, dan korek api ke arah Rice. Situasi semakin memburuk di menit ke-27, ketika salah satu benda yang dilempar mengenai kepala Rice.
UEFA Kecam Perilaku Suporter
Tindakan suporter Dinamo Zagreb menuai kecaman luas, terutama di media sosial. Banyak pihak menyebut perilaku ini mencoreng nama klub dan mempermalukan sepak bola. UEFA kemungkinan akan menjatuhkan sanksi berat atas insiden tersebut.
Kritik Terhadap Keputusan Wasit
Keputusan wasit Daniel Siebert untuk melanjutkan pertandingan juga mendapatkan kritik tajam. Mantan wasit FIFA, Keith Hackett, menyalahkan Siebert karena tidak mengambil tindakan tegas saat insiden terjadi.
“Wasit harus menghentikan pertandingan, meminta pengamanan tambahan, dan memberikan peringatan melalui pengeras suara stadion,” ujar Hackett kepada Football Insider.
Tim Sherwood dari Sky Sports melaporkan bahwa benda-benda yang dilempar termasuk gelas bir, korek api, dan koin, yang berpotensi membahayakan pemain.
Arsenal Tetap Tampil Solid
Arsenal tetap menjaga fokus meskipun insiden tersebut mengganggu jalannya pertandingan. Setelah gol dari Rice, Arsenal menambah dua gol lagi lewat aksi Kai Havertz dan Martin Odegaard, yang memastikan kemenangan 3-0.
Hasil ini membawa Arsenal lolos ke babak berikutnya dengan koleksi 16 poin. Sementara itu, Dinamo Zagreb harus meraih kemenangan atas AC Milan di laga terakhir untuk menjaga peluang lolos. Insiden ini menyoroti pentingnya pengamanan di stadion agar kejadian serupa tidak terulang. Arsenal berhasil melanjutkan momentum positif mereka, sementara Dinamo Zagreb kini berada di bawah tekanan besar menjelang laga penentu.