Mediaolahraga, Pada musim 2024, pembalap Ducati Desmosedici mendominasi ajang MotoGP. Dari 20 seri balapan, Ducati meraih kemenangan di 19 balapan utama. Hanya Maverick Vinales yang berhasil mencuri kemenangan di MotoGP Amerika Serikat di Sirkuit Austin, mengalahkan para pembalap Ducati.
Namun, banyak yang bertanya-tanya: apakah dominasi Ducati akan berlanjut pada musim 2025? Carlos Ezpeleta, Direktur Olahraga Dorna, selaku penyelenggara MotoGP, memprediksi bahwa Ducati tidak akan mendominasi lagi di musim depan.
Ezpeleta menjelaskan bahwa jumlah motor Ducati akan berkurang pada 2025. Tim satelit Pramac akan beralih menjadi tim Yamaha, mengurangi jumlah motor Ducati dari delapan menjadi hanya enam. Keputusan ini akan mempengaruhi kekuatan Ducati di barisan depan.
Selain itu, Ezpeleta juga menyebutkan banyaknya perpindahan pembalap yang terjadi di MotoGP 2025. Pergerakan para pembalap akan membuka peluang lebih besar bagi tim lain untuk bersaing.
“Tahun depan, tidak akan ada lagi delapan motor Ducati di baris depan. Perpindahan pembalap membuat persaingan semakin terbuka. Dominasi Ducati tidak akan terulang lagi,” kata Ezpeleta dalam wawancara dengan media Spanyol, AS.
Meskipun demikian, Ezpeleta percaya bahwa Ducati tetap akan menjadi kandidat kuat juara dunia MotoGP 2025. Keberadaan Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di tim pabrikan Ducati akan menjadi ancaman besar bagi tim-tim lain, meskipun persaingan di musim depan diprediksi akan semakin ketat.