Mediaolahraga, Klub Wrexham mengumumkan rencana pembangunan Kop Stand baru di stadion STOK Cae Ras. Firma arsitektur ternama, Populous, yang sebelumnya merancang Stadion Tottenham Hotspur, mendesain stand ini. Dengan kapasitas 5.500 tempat duduk, Kop Stand baru ini akan menjadi ikon kota sekaligus meningkatkan pengalaman menonton para pendukung.
Stand ini juga memungkinkan suara pendukung lebih menggema di dalam stadion. Selain itu, klub menambahkan fasilitas untuk pejabat dan pemain, termasuk terowongan yang menghubungkan stand dengan lapangan.
Dari segi estetika, desain stand ini mengusung elemen khas arsitektur bata merah yang menjadi ciri kota Wrexham. Dua naga Wales di sudut atas semakin mempertegas identitas klub dan kota. Klub menegaskan bahwa desain ini merepresentasikan sejarah dan warisan Wrexham sambil memberikan nuansa modern.
Namun, desain baru ini menimbulkan kontroversi di kalangan pendukung. Seorang fans meluncurkan petisi yang menolak desain tersebut karena dinilai secara tidak sengaja menyerupai bendera Inggris, bukan identitas khas Wrexham dan Wales. “Kami khawatir desain ini lebih mencerminkan bendera Inggris dibandingkan identitas klub dan kota kami,” ujar penggagas petisi tersebut.
Welcome to Wrexham
Sejak tahun 2020, Ryan Reynolds dan Rob McElhenney memiliki klub Wrexham. Kepemilikan mereka menarik perhatian melalui serial dokumenter “Welcome to Wrexham” di Disney+. Dokumenter ini memperlihatkan perjalanan klub dari liga kelima ke liga ketiga sepak bola Inggris serta perjuangan mereka membangun infrastruktur stadion.
Klub menghancurkan Kop Stand lama pada Januari 2023 dan menggantinya dengan stand sementara berkapasitas 3.000 tempat duduk. Stand baru ini akan membawa Cae Ras ke level lebih tinggi dengan status sebagai stadion Kategori 4 UEFA. Dengan kapasitas yang lebih besar, stadion ini dapat menjadi tuan rumah berbagai event sepak bola internasional, termasuk Kejuaraan Eropa U-19 UEFA pada 2026.
Penjelasan Wrexham
CEO Wrexham, Michael Williamson, menegaskan bahwa Kop Stand baru menjadi bagian dari proyek revitalisasi kota. “Desain ini mencerminkan sejarah dan warisan Wrexham, berakar pada komunitas lokal sehingga menciptakan arsitektur sipil yang otentik dan abadi,” kata Williamson.
Selain itu, proyek ini juga menjadi bagian dari upaya Wrexham dalam mengembangkan kota melalui Proyek Gerbang Wrexham. “Kami meningkatkan fasilitas untuk memenuhi spesifikasi Kategori 4 UEFA sebagai langkah besar untuk membawa olahraga internasional kembali ke Wrexham dan memberikan manfaat bagi komunitas lokal,” tambahnya.
Meskipun sebagian fans mengkritik desainnya, proyek ini tetap berjalan dengan harapan bisa memberikan pengalaman lebih baik bagi suporter dan memperkuat identitas Wrexham sebagai salah satu klub bersejarah di Wales.