Mediaolahraga, Owen Hargreaves, mantan pemain Manchester United, baru-baru ini memberikan kritik tajam terhadap kebijakan Ruben Amorim yang ia anggap semakin memperburuk keadaan Setan Merah. Setelah satu bulan menangani tim, Amorim belum mampu membawa perubahan signifikan. Bahkan, penampilan MU justru semakin memburuk.
Selama sebulan terakhir, MU terlihat sangat tidak stabil. Kekalahan terbaru mereka terjadi saat melawan Wolverhampton dengan skor 2-0 pada ajang Boxing Day, yang menambah daftar hasil negatif di bawah kepelatihan Amorim. Dengan kata lain, situasi MU semakin kritis.
Hargreaves, yang melihat langsung kondisi tim, mengidentifikasi beberapa faktor yang menyebabkan keterpurukan ini. Salah satunya adalah kebijakan rotasi pemain yang diterapkan oleh Amorim. Kepada The Peoples Person, Hargreaves mengkritik keputusan sang pelatih yang terus-menerus melakukan rotasi setiap pekannya. Ia berpendapat bahwa MU seharusnya mulai menetapkan starting XI yang tetap, sehingga tim bisa lebih konsisten dalam performa.
“Dia (Amorim) melakukan banyak rotasi di setiap pertandingan. Saya rasa hal ini hanya dilakukan oleh tim-tim yang berada di zona degradasi,” ungkap Hargreaves, yang jelas merasa kebijakan itu merugikan tim.
Di sisi lain, Hargreaves juga mengkritik lini serang MU yang dinilai sangat tidak produktif. Menurutnya, serangan Setan Merah sama sekali tidak mengancam gawang lawan. Bahkan, Hargreaves merasa MU seakan tidak berusaha untuk mencetak gol.
“Gaya menyerang mereka sangat tidak masuk akal. Mereka seperti tidak berusaha mencetak gol,” ujar Hargreaves, menambahkan kekhawatirannya tentang kualitas serangan tim.
Namun demikian, Manchester United bertekad untuk bangkit dari keterpurukan ini. Mereka menargetkan kemenangan saat menjamu Newcastle United di Old Trafford akhir pekan ini. Dengan harapan, kemenangan tersebut dapat menjadi langkah awal untuk memulihkan kepercayaan diri tim dan mengubah nasib mereka di musim ini.