Mediaolahraga, Liverpool kembali menunjukkan dominasinya di Anfield setelah mengalahkan Manchester City 2-0 dalam laga pekan ke-13 Liga Inggris musim 2024/2025, Minggu (1/12/2024) malam WIB. Gol Mohamed Salah dan Cody Gakpo memastikan kemenangan gemilang The Reds atas tim asuhan Pep Guardiola.
Babak Pertama: Dominasi Awal Liverpool
Pertandingan berjalan intens sejak awal. Liverpool membuka keunggulan di menit ke-12 melalui gol Cody Gakpo. Gol tersebut tercipta berkat umpan brilian Mohamed Salah, yang memanfaatkan celah di pertahanan Man City. Keunggulan 1-0 bertahan hingga babak pertama usai, meski kedua tim menciptakan beberapa peluang berbahaya.
Babak Kedua: Salah Tambah Derita City
Liverpool memanfaatkan kesalahan koordinasi lini belakang Man City di babak kedua. Pada menit ke-76, Luis Diaz berhasil masuk ke kotak penalti sebelum dijatuhkan kiper City, Stefan Ortega, yang berujung penalti.
Mohamed Salah, dengan tenang, mengeksekusi penalti pada menit ke-78. Tendangan mendatar ke kanan membuat Ortega tak berkutik, sekaligus menggandakan keunggulan Liverpool.
Man City nyaris mencetak gol balasan di menit ke-83 lewat tembakan Kevin De Bruyne, yang memanfaatkan kesalahan Virgil van Dijk. Namun, kiper Liverpool, Caoimhin Kelleher, tampil gemilang dengan penyelamatan krusial. Hingga peluit akhir, skor tetap 2-0 untuk Liverpool.
Krisis di Kubu Guardiola
Hasil ini memperpanjang rekor buruk Manchester City, yang kini tanpa kemenangan dalam tujuh laga terakhir di semua kompetisi. Guardiola menghadapi tekanan besar untuk mengembalikan performa timnya.
Susunan Pemain
Liverpool: Kelleher, Robertson, Van Dijk, Gomez, Alexander-Arnold (73′ Quansah), Mac Allister, Gravenberch, Szoboszlai, Gakpo (73′ Nunez), Salah (84′ Jones), Diaz (90′ Elliott)
Pelatih: Arne Slot
Man City: Ortega, Ake, Akanji, Dias, Walker, Gundogan (57′ Gundogan), Silva, Nunes (57′ Doku), Foden (79′ De Bruyne), Lewis (79′ Lewis), Haaland
Pelatih: Pep Guardiola
Liverpool kini terus menekan dalam perburuan gelar Liga Inggris, sementara Manchester City harus segera mencari solusi untuk keluar dari krisis performa mereka.