Mediolahraga, Ajang Piala AFF 2024 semakin mendekat. Turnamen sepak bola bergengsi di kawasan Asia Tenggara ini akan berlangsung mulai 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Grup B menjadi sorotan utama karena mempertemukan dua rival abadi, Timnas Indonesia dan Vietnam, bersama Filipina, Myanmar, serta Laos.
Melihat rekam jejak, Indonesia unggul dalam statistik pertemuan kedua tim. Berdasarkan data 11vs11, dari 30 laga sejak 1991, skuad Garuda meraih 11 kemenangan, sementara Vietnam hanya mengoleksi delapan. Sisanya berakhir imbang. Tren terkini pun memperlihatkan dominasi Indonesia, dengan kemenangan dalam tiga pertemuan terakhir.
Kedigdayaan Timnas Indonesia
Media Vietnam, Soha, memuji performa Timnas Indonesia di bawah pelatih Shin Tae-yong. Dalam tiga laga terakhir melawan Vietnam, Indonesia selalu menang. Salah satu yang mencolok adalah kemenangan 3-0 di Stadion My Dinh pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain itu, performa cemerlang Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kembali menunjukkan kedigdayaan mereka. Terbaru, Indonesia mengalahkan Arab Saudi 2-0, mencatatkan sejarah sebagai tim ASEAN pertama yang mengumpulkan enam poin di putaran ketiga kualifikasi.
Generasi Baru dan Kedalaman Skuad
Piala AFF 2024 tidak masuk dalam kalender FIFA, sehingga klub berhak melarang pemainnya bergabung. Akibatnya, Timnas Indonesia akan diperkuat mayoritas pemain lokal dan beberapa bintang muda diaspora. Shin Tae-yong hanya memanggil tiga pemain naturalisasi, yakni Rafael Struick, Justin Hubner, dan Ivar Jenner.
Marselino Ferdinan, Rizky Ridho, dan Egy Maulana Vikri menjadi pilar utama skuad. Marselino, gelandang 20 tahun yang kini bermain untuk Oxford United, mencetak dua gol dalam kemenangan atas Arab Saudi. Sementara itu, Rizky Ridho menunjukkan ketangguhan di lini belakang.
“Indonesia adalah kandidat terkuat di Grup B dan pesaing utama gelar juara,” tulis Soha.
Tekad Meraih Gelar Perdana
Meski banyak bintang absen, ekspektasi terhadap Timnas Indonesia tetap tinggi. Generasi muda berbakat ini diharapkan mampu mematahkan dominasi Thailand dan Vietnam di turnamen tersebut. Dengan momentum yang sedang bagus, peluang Indonesia untuk meraih gelar juara Piala AFF pertama kali dalam sejarah terbuka lebar.
Pertandingan fase grup melawan Vietnam di Stadion Viet Tri pada 15 Desember akan menjadi ujian besar. Mampukah Garuda kembali menunjukkan superioritasnya di hadapan salah satu rival terberat? Waktu yang akan menjawab.
