Mediaolahraga, Liverpool menjual rumah mewah bekas manajer mereka, Jürgen Klopp, dengan harga £4 juta. Klub memutuskan langkah ini setelah Arne Slot, pelatih Feyenoord, menolak tawaran untuk bergabung dengan mereka. Klopp pernah tinggal di rumah ini selama masa awal kepemimpinannya di Liverpool. Berlokasi di kawasan elite, rumah tersebut memiliki lima kamar tidur, kolam renang dalam ruangan, dan taman luas. Liverpool berharap pembeli dari kalangan atas tertarik dengan properti ini karena fasilitas dan lokasinya yang strategis.
Klub sengaja melepas rumah ini karena Klopp sudah menetap di tempat lain. Dengan menjual aset yang tidak terpakai, Liverpool berusaha mengoptimalkan keuangan dan efisiensi aset mereka.
Arne Slot Pilih Bertahan di Feyenoord
Liverpool mendekati Arne Slot untuk menggantikan Klopp dalam beberapa rencana jangka panjang. Namun, Slot menolak tawaran tersebut dan memilih melanjutkan pekerjaannya bersama Feyenoord. Akibatnya, Liverpool harus menyesuaikan rencana, termasuk soal properti yang semula disiapkan untuk manajer baru.
Liverpool Yakin Rumah Ini Akan Laku Cepat
Liverpool percaya rumah ini akan segera terjual. Harga £4 juta dianggap sesuai dengan pasar properti mewah di kawasan tersebut. Selain menawarkan fasilitas premium, nilai historis rumah ini sebagai bekas kediaman Klopp turut meningkatkan daya tariknya.
Klub tetap bergerak mencari manajer baru setelah gagal mendatangkan Slot dan berfokus menyelesaikan penjualan rumah ini. Dengan mengelola aset secara efisien, Liverpool ingin memastikan setiap aset mendukung visi klub di masa depan. Penjualan rumah ini menunjukkan bahwa keputusan strategis dalam sepak bola tidak hanya memengaruhi kinerja di lapangan, tetapi juga berdampak pada pengelolaan bisnis dan investasi klub.