Mediaolahraga, Liverpool mulai bersiap mencari pengganti Virgil van Dijk. The Reds memasukkan nama bek tengah Inter Milan, Alessandro Bastoni, dalam daftar incaran mereka. Beberapa pemain senior Liverpool akan habis kontraknya pada akhir musim ini, termasuk Mohamed Salah, Trent Alexander-Arnold, dan Virgil van Dijk. Hingga kini, mereka belum memperpanjang kontrak.
Jika tidak ada perpanjangan, ketiganya bisa hengkang secara gratis pada musim panas 2025. Setelah Liverpool kalah dari Newcastle United di final Carabao Cup pekan lalu, Van Dijk mengatakan akan ada kabar mengenai masa depannya sebelum akhir musim. Namun, spekulasi mengenai kepergiannya semakin kuat seiring mendekatnya akhir musim 2024/2025.
Siap Bayar Mahal untuk Bastoni
Manajer Liverpool, Arne Slot, harus menghadapi kemungkinan kehilangan kaptennya pada jendela transfer musim panas 2025. Apalagi, rumor ketertarikan Paris Saint-Germain terhadap Van Dijk semakin santer beredar.
Namun, menurut laporan Fichajes, Liverpool telah menetapkan Bastoni sebagai target utama untuk menggantikan Van Dijk. The Reds bersedia mengajukan tawaran sebesar £62 juta untuk mendatangkan bek tengah Inter Milan tersebut.
Kekuatan dan Kelemahan Bastoni
Alessandro Bastoni memiliki rekam jejak impresif. Ia telah memenangkan dua gelar Serie A bersama Inter Milan pada musim 2020/2021 dan 2023/2024. Saat ini, Inter Milan masih memuncaki klasemen Serie A, sehingga Bastoni berpeluang menambah koleksi trofinya.
Pemain berusia 25 tahun tersebut biasanya bermain di sisi kiri dalam formasi tiga bek. Salah satu kekuatan utamanya adalah akurasi umpannya. Ia mencatatkan jumlah umpan terbanyak (1.948) dibandingkan semua rekan setimnya.
Selain itu, Bastoni juga tangguh dalam bertahan, terutama saat bermain lebih dalam dalam formasi blok rendah. Ia berperan penting dalam perjalanan Inter Milan di Liga Champions musim ini. Timnya hanya kebobolan satu gol di fase grup meskipun menghadapi lawan-lawan tangguh seperti Manchester City, Arsenal, RB Leipzig, dan Bayer Leverkusen.
Meski memiliki kemampuan bertahan yang baik, Bastoni masih lemah dalam duel udara. Ia hanya memenangkan rata-rata 1,4 duel udara per 90 menit di Serie A dengan tingkat keberhasilan 63%. Sebagai perbandingan, Van Dijk memenangkan rata-rata 3,1 duel udara per 90 menit di Liga Premier dengan tingkat keberhasilan 71%.
Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, Bastoni tetap menjadi kandidat kuat untuk menggantikan Van Dijk di Liverpool. Namun, masih perlu dilihat apakah The Reds benar-benar akan merealisasikan transfer ini pada musim panas mendatang.