Liverpool Keok di Anfield: Nottingham Forest Cetak Sejarah Setelah 55 Tahun

Nottingham Forest menjadi hari bersejarah bagi Nottingham Forest setelah berhasil mengalahkan Liverpool 1-0 di Anfield dalam laga Premier League.

Kekalahan ini sangat mengejutkan, mengingat Liverpool telah membangun reputasi yang kuat di kandang mereka selama lebih dari lima dekade.

Ini merupakan pertama kalinya Nottingham Forest mampu mencuri kemenangan di Anfield sejak 1969, sebuah pencapaian besar yang memberikan dampak signifikan terhadap moral dan posisi mereka di klasemen.

Pertandingan ini berjalan intens sejak awal. Liverpool, yang lebih diunggulkan dalam laga ini, bermain dengan dominasi penguasaan bola.

Namun, Nottingham Forest tampil solid di lini pertahanan, memblokir setiap serangan yang dilancarkan oleh Mohamed Salah dan kawan-kawan.

Di babak pertama, Liverpool mendapatkan beberapa peluang emas,

termasuk tembakan dari Cody Gakpo dan Diogo Jota, tetapi kiper Forest, Matt Turner, tampil gemilang dengan serangkaian penyelamatan krusial yang menjaga gawang tetap perawan.

Momen penentu terjadi di menit ke-72 ketika Callum Hudson-Odoi, mantan pemain Chelsea, mencetak gol tunggal yang membungkam Anfield. Hudson-Odoi memanfaatkan kesalahan bek Liverpool,

Ibrahima Konaté, yang gagal menghalau bola dengan baik. Dengan tenang

Hudson-Odoi melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang tidak mampu dijangkau oleh Alisson Becker.

Gol ini langsung mengubah dinamika pertandingan, memaksa Liverpool untuk bermain lebih agresif dalam mencari gol penyama.

Namun, meski melakukan serangan bertubi-tubi, Liverpool kesulitan menembus pertahanan solid Nottingham Forest. Di menit-menit akhir,

peluang emas dari Salah kembali digagalkan oleh Turner yang tampil luar biasa sepanjang laga. Kegagalan ini membuat Liverpool harus rela kehilangan tiga poin di kandang sendiri, sebuah kejutan besar bagi pendukung setia mereka.

Setelah pertandingan, pelatih Liverpool, Jürgen Klopp, mengakui bahwa timnya bermain di bawah ekspektasi.

“Kami menciptakan banyak peluang, tapi penyelesaian akhir kami sangat kurang hari ini.

Kami harus belajar dari kesalahan ini dan kembali lebih kuat,” ujar Klopp dalam konferensi pers pasca pertandingan.

Klopp juga memuji penampilan Nottingham Forest yang tampil disiplin dan efektif dalam bertahan serta menyerang balik.

Di sisi lain, pelatih Nottingham Forest, Steve Cooper, mengungkapkan rasa bangganya terhadap timnya.

“Ini adalah hasil yang luar biasa. Mengalahkan Liverpool di Anfield adalah impian bagi banyak tim,

dan kami berhasil melakukannya. Ini akan memberi kami momentum untuk sisa musim ini,” ucap Cooper.

Kekalahan ini menempatkan Liverpool dalam posisi yang semakin sulit di persaingan Premier League musim ini.

Mereka harus segera bangkit dan memperbaiki performa jika ingin tetap bersaing di papan atas. Sementara itu,

Nottingham Forest merayakan kemenangan bersejarah ini dengan harapan bisa terus melaju di kompetisi yang ketat.

Pertandingan ini juga mencerminkan betapa kompetitifnya Premier League musim ini,

di mana tim-tim underdog seperti mampu memberikan kejutan besar dan mengganggu dominasi klub-klub raksasa.

Dampak di Klasemen dan Lanjutan Musim

Hasil ini menjadi pukulan bagi Liverpool yang sebelumnya berada dalam tren positif.

Kekalahan di Anfield menambah catatan buruk mereka dalam pertandingan kandang musim ini,

justru menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing di level tertinggi sepak bola Inggris.

Secara taktik, pertandingan ini juga memperlihatkan bahwa Nottingham Forest mampu bermain dengan gaya yang disiplin dan taktis di bawah arahan Cooper.

Mereka tidak hanya mengandalkan serangan balik, tetapi juga berani mengontrol bola di beberapa momen penting, terutama setelah mencetak gol.

Liverpool akan menghadapi jadwal pertandingan yang semakin padat dalam beberapa minggu ke depan,

dan kekalahan ini harus segera dilupakan jika mereka ingin tetap berada di jalur yang tepat untuk meraih gelar.

Namun, satu hal yang pasti: kekalahan dari Nottingham Forest di Anfield akan tercatat sebagai salah satu kejutan terbesar musim ini.