Man City vs Celtic: The Sky Blues Dipermalukan The Hoops 3-4

Man City vs Celtic Dalam pertandingan yang berlangsung panas di Etihad Stadium, Manchester City harus menelan kekalahan pahit dari Celtic dengan skor 3-4. Kekalahan ini membuat para penggemar The Sky Blues terkejut dan memberikan pujian kepada Celtic atas permainan agresif mereka. Pertandingan ini menunjukkan bahwa meskipun Manchester City adalah salah satu tim terkuat di Premier League, mereka masih rentan terhadap kejutan dari tim tamu.

Awal Pertandingan yang Mengejutkan

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Celtic, yang berstatus underdog, menunjukkan keberanian dengan menyerang sejak menit pertama. Pada menit ke-5, Celtic membuka keunggulan melalui serangan balik cepat yang dieksekusi dengan baik oleh Kyogo Furuhashi. Ia berhasil memanfaatkan umpan matang dari Callum McGregor dan menyelesaikan peluang dengan tenang, menggetarkan gawang Ederson.

Kejutan ini membuat Manchester City tersentak. Para pemain City berusaha meningkatkan intensitas permainan mereka. Kevin De Bruyne dan Phil Foden menjadi motor serangan, mencoba membongkar pertahanan Celtic yang tampil disiplin. Usaha mereka membuahkan hasil pada menit ke-14 ketika De Bruyne melepaskan tendangan jarak jauh yang tak mampu dihalau oleh penjaga gawang Celtic, Joe Hart. Skor menjadi 1-1, dan stadion kembali bergemuruh dengan sorakan para pendukung tuan rumah.

Dominasi Celtic di Babak Pertama

Namun, Celtic tidak membiarkan Manchester City menguasai permainan terlalu lama. Mereka kembali menekan dan menunjukkan serangan-serangan yang terencana. Pada menit ke-25, James Forrest mencetak gol kedua untuk Celtic. Berawal dari kesalahan di lini tengah Manchester City, Forrest mengambil alih bola dan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang kembali membobol gawang Ederson. Skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Celtic.

Manchester City semakin tertekan dengan gol kedua tersebut. Mereka berusaha keras untuk mengendalikan pertandingan, tetapi Celtic tetap tampil solid dan mampu menahan setiap serangan yang dilancarkan oleh City. Situasi ini memaksa Guardiola untuk memberikan instruksi khusus dari pinggir lapangan, mencoba memotivasi para pemainnya agar tampil lebih fokus dan disiplin.

Pertarungan Sengit di Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Manchester City kembali menampilkan permainan menyerang mereka. Guardiola melakukan beberapa pergantian pemain untuk menambah daya gedor, memasukkan Riyad Mahrez dan Ilkay Gündogan untuk menambah kreativitas di lini tengah. Pergantian ini terbukti efektif ketika Mahrez mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-55, setelah menerima umpan silang dari João Cancelo. Mahrez melakukan satu-dua sentuhan sebelum menceploskan bola ke gawang Celtic, mengubah skor menjadi 2-2.

Setelah gol tersebut, pertandingan semakin memanas. Kedua tim bermain agresif dan menciptakan banyak peluang. Pada menit ke-70, Celtic kembali unggul melalui gol yang dicetak oleh Giorgos Giakoumakis. Memanfaatkan umpan silang dari Jota, Giakoumakis berhasil menyundul bola melewati Ederson, membuat Celtic memimpin 3-2.

Manchester City merespons dengan cepat. Hanya tiga menit berselang, City kembali menyamakan kedudukan menjadi 3-3 melalui gol dari Erling Haaland. Striker asal Norwegia ini menunjukkan ketajamannya dengan memanfaatkan kemelut di depan gawang Celtic setelah sepak pojok dari De Bruyne. Haaland berhasil mencetak gol dengan tendangan voli yang mengarah ke sudut sempit, menghidupkan kembali harapan Manchester City.

Gol Penentu dari Celtic

Meski sudah mencetak tiga gol, Celtic tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi. Mereka terus menyerang dan mencari celah di pertahanan Manchester City. Pada menit ke-85, Celtic mencetak gol penentu melalui tendangan bebas yang dieksekusi dengan sempurna oleh Matt O’Riley. Bola meluncur deras ke sudut kiri gawang City, meninggalkan Ederson tanpa kesempatan untuk menyelamatkan. Skor berubah menjadi 4-3 untuk Celtic, dan Manchester City kembali tertekan.

Kemenangan Celtic ini tidak terlepas dari taktik yang diterapkan oleh manajer mereka, Brendan Rodgers. Ia mampu mengatur timnya dengan baik dan memanfaatkan kelemahan Manchester City dengan serangan balik cepat yang efektif. Para pemain Celtic tampil luar biasa, menjaga konsentrasi dan menunjukkan disiplin tinggi sepanjang pertandingan.

Reaksi dan Analisis Setelah Pertandingan

Setelah peluit akhir berbunyi, para pemain Celtic merayakan kemenangan ini dengan penuh sukacita. Sementara itu, Pep Guardiola harus mengakui keunggulan tim tamu dan mengevaluasi kembali strategi serta performa timnya. Dalam konferensi pers usai pertandingan, Guardiola menyatakan, “Kami harus belajar dari kekalahan ini. Celtic bermain sangat baik dan kami tidak bisa menjaga konsistensi permainan. Kami akan berusaha memperbaiki kelemahan ini di pertandingan berikutnya.”

Guardiola juga memuji performa Celtic dan mengakui bahwa timnya harus bekerja lebih keras untuk kembali ke jalur kemenangan. “Celtic memberikan perlawanan yang sangat baik. Mereka bermain dengan penuh semangat dan ketenangan. Kami harus menghormati permainan mereka dan bangkit dari kekalahan ini,” tambahnya.

Di sisi lain, Brendan Rodgers memuji determinasi dan kerja keras timnya. “Para pemain menunjukkan karakter dan tekad yang luar biasa. Mereka bermain dengan hati dan strategi yang matang. Kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh tim,” ujar Rodgers dengan bangga.

Implikasi Kemenangan Celtic

Kemenangan ini tidak hanya memberikan tiga poin penting bagi Celtic, tetapi juga meningkatkan kepercayaan diri mereka di kompetisi ini. Mengalahkan tim sekelas Manchester City memberikan dorongan moral yang besar dan membuktikan bahwa Celtic mampu bersaing dengan tim-tim top Eropa.

Untuk Manchester City, kekalahan ini menjadi peringatan bahwa mereka harus lebih waspada dan fokus di setiap pertandingan. Meskipun mereka tetap menjadi salah satu favorit juara, kekalahan dari Celtic menunjukkan bahwa mereka harus memperbaiki beberapa aspek permainan untuk mempertahankan posisi di puncak klasemen.

Kedua tim kini akan mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya. Manchester City harus bangkit dan menunjukkan kemampuan mereka dalam menghadapi tim lain, sementara Celtic berusaha untuk mempertahankan performa baik ini dan terus meraih kemenangan di laga-laga mendatang.

Kesimpulan

Pertandingan antara Manchester City dan Celtic memberikan tontonan menarik bagi para pecinta sepak bola. Dengan strategi cerdas dan permainan penuh semangat, Celtic berhasil mempermalukan Manchester City dengan skor 4-3. Pertarungan ini mengingatkan kita bahwa dalam sepak bola, kejutan selalu mungkin terjadi, dan semangat juang adalah kunci utama untuk meraih kemenangan.