Marc Marquez Ungkap Penyebab Melambat pada Lap Ke-7 MotoGP Thailand: Gara-gara Ban Kempis

Marc Marquez
Marc Marquez

Mediaolahraga, Marc Marquez mengalami insiden yang membuatnya melambat pada lap ke-7 di MotoGP Thailand 2025. Pembalap Ducati Lenovo Team itu mengungkapkan bahwa ban depan motornya mulai kempis, sehingga ia harus menyesuaikan strategi untuk menghindari penalti.

Dominasi di Awal Balapan

Marquez memulai balapan dari posisi terdepan di Sirkuit Buriram dan langsung memimpin setelah lampu start padam. Dengan performa impresif, ia sempat membuka jarak dari para pesaingnya. Namun, masalah mulai muncul pada lap ke-7 ketika keluar dari Tikungan 3. Kecepatan Marquez menurun, memungkinkan Alex Marquez untuk menyalip dan mengambil alih pimpinan balapan.

Bacaan Lainnya

Perjuangan Kembali ke Puncak

Meski sempat tertinggal, The Baby Alien tidak menyerah begitu saja. Marquez terus menempel ketat adiknya hingga akhirnya berhasil merebut kembali posisi pertama pada lap ke-23. Ia mempertahankan keunggulan tersebut hingga menyentuh garis finis, meraih kemenangan di MotoGP Thailand 2025. Alex Marquez finis di posisi kedua, sementara Francesco Bagnaia melengkapi podium di peringkat ketiga.

Masalah Tekanan Ban

Dalam wawancara pasca-balapan, Marquez menjelaskan bahwa penyebab melambatnya ia di tengah lomba adalah tekanan ban yang menurun.

“Ya, saya mengalami masalah pada tekanan ban. Awalnya, saya merasa sangat nyaman dan sudah membuka jarak. Namun, saya sadar bahwa tekanan ban tidak cukup. Saya harus mencari slipstream untuk memperbaikinya, dan hanya punya tiga lap untuk melakukannya agar terhindar dari penalti,” ungkap Marquez.

Ia juga menambahkan bahwa jika tidak berhasil menyelesaikan tiga lap tersebut dengan tekanan ban yang cukup, peluangnya untuk menyalip Alex akan sirna. “Itu sangat kritis, karena jika terkena penalti, hasilnya bisa menjadi bencana. Namun, kami bekerja sama dengan tim dan berhasil mengatasinya.”

Strategi Adaptasi Gaya Balap

Peraturan MotoGP mewajibkan pembalap untuk menjaga tekanan ban minimal 1,8 bar selama 60 persen dari total balapan. Jika gagal, mereka akan dikenai penalti waktu 16 detik. Marquez menyebut bahwa ia harus mengubah gaya membalapnya untuk menghindari penalti tersebut.

“Saya baru di tim ini, dan mereka masih perlu memahami gaya membalap saya. Terkadang, ketika saya memiliki kecepatan pada hari balapan, saya secara alami mengubah cara berkendara. Saya mengurangi tekanan pada bagian depan agar tidak terlalu berisiko mengalami kecelakaan. Itu hal yang paling ingin saya hindari,” tambahnya.

Hasil Balapan MotoGP Thailand 2025

  1. Marc Marquez – Ducati Lenovo Team – 39’37.244
  2. Alex Marquez – BK8 Gresini Racing – +1.732 detik
  3. Francesco Bagnaia – Ducati Lenovo Team – +2.398 detik
  4. Franco Morbidelli – Pertamina Enduro VR46 – +5.176 detik
  5. Ai Ogura – Trackhouse Racing – +7.450 detik
  6. Marco Bezzecchi – Aprilia Racing – +14.967 detik
  7. Johann Zarco – LCR Honda Castrol – +15.225 detik
  8. Brad Binder – Red Bull KTM Factory Racing – +19.929 detik
  9. Enea Bastianini – Red Bull KTM Tech 3 – +20.053 detik
  10. Fabio Di Giannantonio – Pertamina Enduro VR46 – +21.546 detik

Dengan kemenangan ini, Marc Marquez semakin menunjukkan dominasinya di MotoGP musim 2025. Mampukah ia mempertahankan tren positifnya pada seri berikutnya? Kita tunggu kelanjutannya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *