Mediaolahraga, Manchester United merekrut Patrick Dorgu dari Lecce pada bursa transfer musim dingin dengan biaya 25 juta pound. Pemain muda berbakat ini langsung mengenakan nomor punggung 13, yang sebelumnya identik dengan legenda MU, Park Ji-Sung.
Media Inggris menilai transfer ini sebagai langkah penting dalam era kepemimpinan Ruben Amorim di Old Trafford.
Solusi Krisis Full-back MU
MU menghadapi krisis di posisi full-back, terutama setelah cedera panjang Luke Shaw yang membuat lini pertahanan kiri rentan. Dengan kondisi ini, Amorim memilih Dorgu sebagai solusi yang tepat.
Namun, banyak yang mempertanyakan keputusan MU mendatangkan pemain berusia 20 tahun, yang masih minim pengalaman di level tertinggi.
Bek Modern dengan Fleksibilitas Tinggi
Patrick Dorgu berkembang di akademi Nordsjaelland sebelum bergabung dengan Lecce. Meski posisi utamanya sebagai bek kiri, Dorgu juga mampu bermain di berbagai peran lain, termasuk bek kanan, winger, hingga gelandang tengah.
Sebelum pindah ke MU, Dorgu bermain dalam seluruh pertandingan Lecce di Serie A musim ini, menunjukkan konsistensi serta kemampuan adaptasi yang luar biasa.
Jurnalis Express Sport, Fraser Watson, memberikan komentarnya.
“Seperti Park Ji-sung, Dorgu bisa bermain di berbagai posisi, memiliki fisik yang kuat, dan selalu memberikan 100 persen di lapangan. Jika dia bertahan selama tujuh tahun dan berkontribusi seperti Park, ini akan menjadi transfer yang sangat berharga bagi MU,” ulas Watson.
Kecepatan, ketahanan fisik, dan kemampuan bertahan yang solid membuat Dorgu menjadi pilihan menarik. Ia tidak hanya kuat dalam bertahan, tetapi juga memiliki kemampuan menyerang yang baik—sesuai dengan gaya permainan Amorim yang mengandalkan pressing tinggi dan penguasaan bola.
Bisakah Dorgu Menyelesaikan Masalah MU?
Di bawah Ruben Amorim, MU masih menghadapi tantangan besar di lini pertahanan, terutama di posisi full-back. Diogo Dalot dan Noussair Mazraoui belum tampil konsisten, sementara Luke Shaw terus mengalami cedera jangka panjang.
Kehadiran Dorgu bisa menjadi solusi jangka panjang bagi MU, memberikan kestabilan dan fleksibilitas dalam skema permainan Amorim. Dengan tidak adanya perekrutan penyerang baru pada Januari, peran full-back dalam menyerang menjadi lebih krusial. Dorgu diharapkan bisa memberikan kontribusi signifikan dalam membangun serangan dari sisi sayap.
Nomor 13 dan Harapan Menciptakan “Park Ji-Sung Baru”
MU memberikan nomor punggung 13 kepada Dorgu dengan harapan ia bisa mengikuti jejak Park Ji-Sung—salah satu pemain paling berpengaruh di era Sir Alex Ferguson. Park dikenal karena semangat juangnya, fleksibilitas posisi, dan kontribusi besar bagi tim.
Kendati perbandingan ini mungkin terlalu dini, Dorgu memiliki potensi untuk menjadi pemain kunci MU jika mampu berkembang dengan baik. Adaptasi terhadap intensitas Premier League dan tekanan bermain di klub sebesar MU akan menjadi tantangan besar bagi bek muda ini.
Dengan harga 25 juta pound, MU berharap transfer ini menjadi langkah cerdas jika Dorgu mampu memenuhi potensinya.
