Mediaolahraga, Pep Guardiola mengungkapkan kerinduannya terhadap Jack Grealish yang tampil gemilang saat membantu Manchester City meraih Treble Winners pada 2023. Guardiola meminta Grealish membuktikan diri agar bisa merebut kembali tempat di tim inti.
Penurunan Performa Grealish
Jack Grealish, 29 tahun, tampil dalam 14 dari 20 pertandingan Premier League musim ini, tetapi hanya enam kali menjadi starter. Saat Manchester City menang 4-1 melawan West Ham United, Guardiola hanya memainkan Grealish selama enam menit. Ia masuk menggantikan Erling Haaland pada menit ke-84.
Pep Guardiola lebih sering memilih Savinho, pemain Brasil yang direkrut dari Girona dengan biaya transfer 30,8 juta paun pada musim panas lalu. Savinho menunjukkan performa konsisten, sehingga Guardiola memberinya lebih banyak menit bermain dibandingkan Grealish.
Guardiola Siap Membantu Grealish
Guardiola menegaskan ia akan membantu Grealish mengembalikan performa terbaiknya. Ia berharap Grealish bisa kembali menjadi pemain kunci seperti ketika membawa Manchester City menjuarai Premier League, Piala FA, dan Liga Champions dua musim lalu.
“Saya ingin Jack kembali seperti saat memenangkan Treble. Tapi saya harus jujur pada diri sendiri. Saat ini, Savinho berada dalam kondisi lebih baik, jadi saya memainkannya melawan West Ham,” ujar Guardiola.
Tersisih dari Timnas Inggris
Penurunan performa Grealish juga berdampak pada kariernya di Timnas Inggris. Pelatih tidak memanggilnya saat The Three Lions berlaga di Euro 2024, sehingga Grealish semakin kehilangan panggung di level internasional.
Guardiola tetap optimis Grealish bisa bangkit. Namun, sang pemain harus bekerja keras untuk membuktikan bahwa dirinya pantas kembali menjadi bagian penting dari Manchester City dan Timnas Inggris.