Mediaolahraga, Kiper utama Real Madrid, Thibaut Courtois, berpeluang kembali memperkuat Timnas Belgia pada awal 2025 ini. Pemain berusia 32 tahun tersebut saat ini menempati peringkat kedelapan dalam daftar pemain dengan jumlah penampilan terbanyak untuk Belgia, yakni 102 caps.
Namun, Courtois belum menambah catatan itu sejak memutuskan mundur dari timnas pada Agustus 2024. Keputusan tersebut diambil menyusul perselisihan dengan mantan pelatih Belgia, Domenico Tedesco, yang akhirnya menjadi alasan utama absennya Courtois dari panggilan internasional.
Peluang Rekonsiliasi
Meski sempat menjauh dari timnas, Thibaut Courtois kini menunjukkan sinyal positif untuk berdamai dengan federasi. Pemecatan Tedesco akibat hasil buruk Belgia sepanjang 2024 membuka jalan rekonsiliasi.
Belgia sendiri akan menghadapi agenda penting pada Maret mendatang, yakni babak play-off UEFA Nations League melawan Ukraina. Setelah itu, mereka memulai kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026 pada bulan Juni, menghadapi Makedonia Utara dan Wales.
Federasi Sepak Bola Belgia telah menunjuk Rudi Garcia sebagai pelatih baru menggantikan Tedesco. Garcia langsung menjadikan masa depan Courtois sebagai salah satu prioritas utamanya.
Komentar Rudi Garcia
Dalam konferensi pers perdananya sebagai pelatih Timnas Belgia, Rudi Garcia memberikan sinyal positif terkait kemungkinan kembalinya Courtois.
“Kami cukup baik di posisi penjaga gawang, tetapi tentu akan sangat luar biasa jika memiliki kiper terbaik dunia. Tanda-tandanya positif. Thibaut akan memiliki kesempatan untuk menyampaikan pendapatnya,” kata Garcia, seperti dilansir Mundo Deportivo.
“Kami sangat mengandalkannya, itu sudah pasti. Kita akan lihat apa yang terjadi dalam waktu dekat,” tambahnya.
Peran Eden Hazard
Menariknya, Garcia juga mengisyaratkan bahwa peran Eden Hazard dapat menjadi kunci dalam membujuk Courtois kembali. Mantan kapten Belgia itu kini bergabung dalam staf pelatih sebagai asisten Garcia.
“Saya banyak berbicara dengan Eden, yang akan menjadi bagian penting dari perjalanan ini. Dia tinggal di Madrid, dan itu bisa menjadi keuntungan dalam kasus Courtois,” ungkap Garcia.
Keputusan ini menandakan pendekatan diplomatis dari Garcia, yang berharap kombinasi bujuk rayu dan persahabatan dapat mengembalikan Courtois ke Timnas Belgia. Semua mata kini tertuju pada perkembangan situasi tersebut menjelang pertandingan besar Maret mendatang.