Mediaolahraga, Mantan striker Manchester United, Wayne Rooney, secara blak-blakan menegaskan bahwa tim membutuhkan perombakan besar di bawah manajer Ruben Amorim. Oleh karena itu, menurutnya, hanya dua pemain yang layak bertahan di skuat saat ini.
MU dalam Krisis
Saat ini, Manchester United menjalani musim yang buruk. Mereka tersingkir dari kedua piala domestik dan terdampar di peringkat ke-14 klasemen sementara. Dengan hasil yang begitu mengecewakan, tim menghadapi musim terburuk dalam sejarah Liga Inggris.
Dalam podcast Stick to Football, Rooney mengungkapkan pendapatnya terkait perombakan yang harus dilakukan.
“Bruno Fernandes terus memberikan kontribusi. Meskipun sikapnya terkadang mengganggu, dia tetap produktif. Oleh sebab itu, saya pikir 10 hingga 15 pemain harus meninggalkan klub,” ujar Rooney.
Hanya Dua yang Layak Bertahan
Jauh sebelum kondisi saat ini memburuk, MU sudah menunjukkan tanda-tanda kesulitan. Misalnya, pada akhir Oktober 2024, tim hanya mengumpulkan 11 poin dari sembilan pertandingan dan mencetak delapan gol saja.
Rooney menegaskan bahwa masalah MU sangat kompleks dan melibatkan banyak faktor. “Mereka jelas tidak bisa melepas semua pemain sekaligus, tetapi mentalitas di tim ini menunjukkan bahwa tidak ada seorang pun yang benar-benar bertanggung jawab,” katanya.
Lebih lanjut, ketika diminta menyebutkan siapa yang layak bertahan, Rooney tanpa ragu memilih dua nama.
“Saya hanya akan mempertahankan Bruno Fernandes dan Kobbie Mainoo,” ungkapnya.
Tak Ada Perubahan Signifikan
Sayangnya, pergantian manajer dari Erik ten Hag ke Ruben Amorim pada November 2024 tidak membawa perubahan besar. Sebaliknya, MU tetap menunjukkan performa yang lemah, dengan berbagai masalah yang mencakup taktik, mentalitas, dan kualitas pemain.
Lebih buruk lagi, musim ini bahkan lebih buruk dibandingkan musim 2014/2015 di bawah asuhan Louis van Gaal. Akibatnya, para penggemar semakin khawatir dengan masa depan klub yang pernah menjadi raksasa Eropa ini.
Wayne Rooney pun mengungkapkan rasa frustrasinya. “Tunjukkan karakter dan berjuanglah di lapangan! Ini menyakitkan untuk ditonton. Saya berasal dari Liverpool, tetapi menghabiskan banyak tahun di United. Oleh karena itu, saya ingin melihat tim ini bermain baik. Selain itu, anak-anak saya berada di akademi United, dan sangat menyakitkan melihat kondisi ini.”