Mediaolahraga, Akademi Persib Cimahi akhirnya memastikan diri menjadi wakil Indonesia di Gothia Cup 2025. Melalui perjuangan panjang di Road to Gothia Cup 2025, akademi ini sukses meraih juara setelah mengalahkan G Soccer dengan skor 2-0 pada grand final yang berlangsung di Stadion ASIOP, Jakarta Pusat, pada 23-24 November 2024.
Selain itu, ASIOP juga menunjukkan performa luar biasa dengan merebut peringkat ketiga setelah menundukkan Farfaza FC dengan skor 3-0. Oleh karena itu, keberhasilan ini menegaskan dominasi talenta muda Indonesia yang semakin berkembang.
Di sisi lain, panitia juga memilih delapan pemain terbaik dari berbagai tim untuk berlaga di Gothia Cup. Mereka yang terpilih adalah:
- Ridho Aditya, Alexander Leonard, Gifahri Al Fakij (ASIOP)
- Muhammad Fattirmidzi Aditama (Farfaza FC)
- Muhammad Fayruz Rzak Syam (RMIFA Merah)
- Mochamat Farendra Saputra, Atfan Riski Dewa Pradipta (G Soccer)
- Muhammad Rafa Lukmansyah (Diklat Reklamindo).
PSSI Apresiasi Kolaborasi untuk Pengembangan Pemain Muda
Dalam kesempatan ini, Wakil Ketua PSSI, Ratu Tisha Destria, menyampaikan apresiasi besar kepada SKF, yang mendukung penuh penyelenggaraan Meet the World with SKF Road to Gothia Cup 2025. Menurutnya, acara ini tidak hanya menciptakan peluang bagi pemain muda, tetapi juga membangun ekosistem sepak bola Indonesia yang lebih solid.
“Pertama, saya mengucapkan terima kasih kepada SKF yang telah mendukung acara ini. Kolaborasi seperti ini membuktikan bahwa akar rumput sepak bola kita bisa berkembang pesat jika ada sinergi antara pemerintah dan pihak swasta. Selain itu, kami juga berharap kegiatan ini bisa memacu semangat anak-anak muda untuk terus berprestasi,” ungkap Ratu Tisha.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa acara seperti ini mampu mendukung sport tourism di Indonesia sekaligus membantu menciptakan basis data bakat muda yang lebih rapi dan terstruktur.
Menuju Kompetisi di Gothenburg, Swedia
Akademi Persib Cimahi bersama Papua Football Academy kini tengah mempersiapkan diri untuk bertanding di Gothia Cup 2025 yang akan berlangsung di Gothenburg, Swedia, pada 13-19 Juli 2025. Kompetisi ini akan mempertemukan mereka dengan tim-tim dari seluruh dunia, sehingga memberikan pengalaman yang sangat berharga.
Ann-Sofie Zaks, Senior Vice President People Experience and Communication SKF Sweden, mengaku sangat terkesan dengan antusiasme luar biasa para peserta di Indonesia.
“Setelah melihat semangat yang begitu besar di babak grand final, saya yakin mereka memiliki potensi besar untuk bersaing secara internasional. Oleh karena itu, kami berharap Road to Gothia Cup di Indonesia terus berkembang dan menarik lebih banyak partisipasi di masa depan,” ujarnya.
Dampak Positif bagi Sepak Bola Indonesia
Presiden Direktur SKF, Satheswaran Mayachandran, juga menyoroti dampak besar dari acara ini bagi industri sepak bola Indonesia. Ia menjelaskan bahwa lebih dari 200 tim berpartisipasi di babak regional, yang akhirnya menyaring 20 tim terbaik untuk bersaing di grand final.
“Melalui ajang ini, kami tidak hanya menciptakan peluang bagi pemain muda, tetapi juga memperkuat industri olahraga di Indonesia. Dengan demikian, acara ini menjadi langkah awal yang penting untuk membawa sepak bola Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi,” jelasnya.
Dengan persiapan matang, Akademi Persib Cimahi dan Papua Football Academy kini membawa harapan besar untuk mengharumkan nama Indonesia di Gothia Cup 2025. Semoga mereka berhasil mencetak prestasi membanggakan di kancah internasional.
