Mediaolahraga, Pasar smartphone semakin kompetitif, dengan produsen yang berlomba menarik perhatian konsumen melalui dukungan update software yang semakin panjang. Misalnya, Samsung kini memberikan dukungan update hingga 7 tahun untuk perangkat flagship dan 6 tahun untuk kelas menengah.
Sementara itu, Xiaomi hanya memberikan dukungan update software selama 3-4 tahun, termasuk upgrade Android MIUI (sekarang dikenal sebagai HyperOS) dan pembaruan patch keamanan. Setelah periode tersebut, perangkat akan masuk kategori End of Life (EOL).
Perangkat yang masuk kategori EOL tidak akan menerima pembaruan OS, patch keamanan, atau fitur baru. Namun, Xiaomi bisa merilis pembaruan jika ditemukan celah keamanan serius. Perangkat EOL tetap bisa digunakan, tetapi rentan terhadap masalah keamanan dan mungkin kehilangan kompatibilitas dengan aplikasi-aplikasi yang terus diperbarui.
Mengutip Gizchina, berikut daftar perangkat Xiaomi dari lini Mi, Redmi, dan Poco yang tak lagi mendapat pembaruan pada 2025.
Mi Series
Beberapa model Mi yang masuk kategori EOL antara lain:
- Model awal seperti Mi 1 hingga Mi 6X (termasuk Mi 5 dan Mi 6).
- Mi 8 Series, termasuk Mi 8 SE dan Mi 8 Pro.
- Mi 9 Series, termasuk Mi 9 Lite dan Mi 9T Pro.
- Mi MIX Series, termasuk MIX 4 dan MIX Fold.
- Tablet seperti Mi Pad 1 hingga Mi Pad 4, serta Mi Pad 5 Pro (versi Tiongkok).
Redmi Series
Beberapa model Redmi yang terdaftar sebagai EOL, antara lain:
- Model awal seperti Redmi 1, Redmi 2, dan Redmi 3 Series.
- Redmi Note Series hingga Redmi Note 10 Series.
- Model terjangkau seperti Redmi Go, Redmi Y2, dan Redmi S2.
Poco Series
Poco juga memiliki beberapa model yang masuk kategori EOL, seperti:
- Model awal seperti Poco F1 dan Poco Phone F1.
- Model lainnya seperti Poco X2, Poco X3 NFC, dan Poco F3 GT.