Mediaolahraga, Gelandang muda Fiorentina, Edoardo Bove, menangis haru ketika ia kembali duduk di bangku cadangan I Viola untuk pertama kalinya setelah insiden medis yang hampir merenggut nyawanya. Bove berhasil hadir di sana berkat izin khusus meski sempat terkendala aturan kesehatan.
Insiden di Lapangan
Bove tiba-tiba kolaps saat pertandingan Serie A melawan Inter Milan di Stadio Franchi pada 1 Desember 2024. Tim medis langsung membawanya ke rumah sakit dengan ambulans untuk mendapatkan perawatan darurat. Setelah kejadian itu, dokter memutuskan untuk memasang defibrillator implan pada tubuhnya. Alat ini bertugas mencegah serangan jantung berulang, tetapi penggunaannya membuat Bove tidak memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam aktivitas olahraga di Italia.
Kembali ke Stadio Franchi
Edoardo Bove akhirnya kembali ke lapangan saat Fiorentina menjamu Udinese, Selasa dini hari WIB (24/12/2024). Ia awalnya hanya berencana menonton dari tribune, tetapi izin khusus dari Lega Serie A memungkinkannya duduk di bangku cadangan bersama rekan-rekannya.
Aturan di Italia melarang pemain dengan defibrillator implan untuk bermain atau bahkan terlibat langsung dalam aktivitas tim di lapangan. Jika Bove ingin terus bermain sepak bola, ia harus melepas alat tersebut atau pindah ke luar negeri, di mana regulasi tentang penggunaan perangkat medis lebih fleksibel.
Mengingat Kasus Eriksen dan Sambutan Hangat Tim
Kisah Bove ini mengingatkan publik pada pengalaman Christian Eriksen, yang kolaps akibat serangan jantung saat bermain pada 2021. Eriksen kemudian meninggalkan Inter Milan karena aturan yang sama dan melanjutkan kariernya di Inggris.
Pelatih Fiorentina, Raffaele Palladino, dengan hangat menyambut kehadiran Bove di bangku cadangan.
“Edo selalu menjadi bagian penting dari tim ini. Kehadirannya memberikan energi positif luar biasa kepada kami semua,” kata Palladino kepada DAZN.
Momen emosional ini menegaskan semangat juang Bove dan dukungan besar dari Fiorentina. Insiden yang nyaris merenggut nyawanya kini justru menjadi titik balik yang memperkuat tekadnya untuk terus melangkah.