Mediaolahraga, Barcelona kembali menghadapi tekanan besar akibat krisis finansial yang terus membayangi. Kini, perhatian tertuju pada situasi Dani Olmo, yang belum sepenuhnya terdaftar dalam skuat karena batasan gaji ketat La Liga.
PSG, Arsenal, dan Manchester City Siap Menyambar Olmo
Beberapa klub besar Eropa, seperti Paris Saint-Germain (PSG), Arsenal, dan Manchester City, siap memanfaatkan kondisi ini. Barcelona kini berada dalam posisi genting dan berisiko kehilangan Olmo jika mereka tidak segera menyelesaikan masalah finansial.
Dani Olmo bergabung dengan Barcelona pada musim panas lalu dengan biaya transfer 60 juta euro dari RB Leipzig. Barcelona berharap Olmo dapat memperkuat lini serang mereka. Namun, masalah finansial menghambat pendaftaran Olmo. Awalnya, Barcelona berhasil mendaftarkan Olmo setelah mengurangi beban gaji melalui cedera Andreas Christensen. Namun, setelah Christensen pulih, Barcelona kembali menghadapi kesulitan.
Krisis Keuangan Barcelona Membuat Klub Terhimpit
Krisis keuangan ini semakin memperburuk situasi Barcelona. Klub terikat oleh aturan pengeluaran ketat La Liga, yang membatasi mereka untuk menginvestasikan hanya sebagian kecil dari pendapatan yang diterima. Akibatnya, Barcelona terpaksa melepas Ilkay Gundogan secara gratis dan gagal merekrut Nico Williams pada musim panas lalu.
Kegagalan Barcelona mengatasi masalah finansial ini menempatkan masa depan klub dalam bahaya, termasuk ancaman kehilangan pemain-pemain kunci seperti Dani Olmo.
Barcelona Harus Segera Tindaklanjuti Masalah Keuangan
Barcelona harus segera mencari solusi untuk mendaftarkan Olmo secara permanen. Salah satu opsi yang tersedia adalah menjual pemain lain, dengan Andreas Christensen menjadi salah satu yang dipertimbangkan. Newcastle United dilaporkan tertarik merekrut bek asal Denmark tersebut.
Namun, langkah ini hanya memberi bantuan sementara. Barcelona harus mengatasi masalah mendasar mereka. Jika mereka gagal bertindak cepat, Barcelona berisiko kehilangan Olmo dan melemahkan daya saing mereka di kompetisi domestik dan Eropa.
