Mediaolahraga, Manchester United menyiapkan langkah besar di bursa transfer musim panas 2025. Klub berjuluk Setan Merah itu ingin mendatangkan Raphinha dari Barcelona untuk memperkuat lini serang mereka. Media Inggris melaporkan bahwa pelatih MU, Ruben Amorim, sangat tertarik merekrut winger asal Brasil tersebut.
Amorim Fokus Perbaiki Lini Serang
Ruben Amorim bertekad meningkatkan performa timnya dengan mendatangkan pemain berkualitas. Ia menyadari bahwa Manchester United kesulitan mencetak gol musim ini. Karena itu, Amorim ingin memperkuat lini serang dengan pemain yang bisa memberikan dampak langsung.
Laporan dari El País menyebutkan bahwa Raphinha menjadi target utama Amorim. Pelatih asal Portugal itu yakin Raphinha bisa membawa perubahan besar bagi timnya.
Raphinha Tampil Impresif di Barcelona
Raphinha terus menunjukkan performa luar biasa bersama Barcelona. Sepanjang musim ini, ia mencetak 27 gol dan 19 assist. Catatan ini membuktikan kualitasnya sebagai salah satu winger terbaik di Eropa.
Selain itu, pengalaman Raphinha di Liga Inggris bersama Leeds United menjadi nilai tambah. Ia sudah terbiasa dengan gaya permainan cepat Premier League, yang membuatnya cocok untuk Manchester United. Amorim percaya bahwa kehadiran Raphinha akan menjadikan lini serang Setan Merah lebih tajam dan berbahaya.
Harga Tinggi Jadi Kendala
Meski sangat menginginkan Raphinha, Manchester United menghadapi tantangan besar. Barcelona memasang harga 100 juta Euro untuk pemain tersebut. Dengan kondisi keuangan MU saat ini, mereka harus berpikir keras sebelum memenuhi permintaan Barcelona.
Selain itu, Raphinha sendiri tidak menunjukkan keinginan untuk meninggalkan Camp Nou. Dalam sebuah wawancara, ia dengan tegas menyatakan, “Saya cinta mati pada Barcelona.” Pernyataan ini menunjukkan loyalitasnya terhadap klub yang telah memberinya banyak kesempatan.
Meski begitu, Manchester United tetap mencoba mencari celah agar bisa membawa Raphinha ke Old Trafford. Jika berhasil, transfer ini bisa menjadi langkah besar bagi Setan Merah dalam upaya mereka kembali bersaing di puncak Premier League dan Eropa.
